BPS dan Social Media - Berita - Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara

Pelayanan Statistik Terpadu BPS Provinsi Sumatera Utara di Jl. Asrama no. 179, Medan, 20123, email pst1200@bps.go.id dengan subject Permintaan Data

BPS dan Social Media

BPS dan Social Media

27 Maret 2015 | Kegiatan Statistik Lainnya


27 Maret 2015 :: Pengumuman ::

Eko Rahmadian SST.,M.Sc

Social media (socmed) awalnya hadir sebagai sarana pertemanan dan berbagi ide, kreasi serta tulisan. Diawali dengan kehadiran situs  Blogger untuk membuat blog pribadi pada tahun 1999, kemudian Friendster di tahun 2002, dan tentu saja Facebook di tahun 2004; media sosial kini menjelma sebagai kekuatan baru dalam masyarakat yang mampu memberi pengaruh terhadap gerakan sosial bahkan arah kebijakan pemerintahan.  Sebagai contoh, Obama mampu mengubah persepsi publik hingga memenangkan Pemilihan Presiden Amerika Serikat sebagai Presiden Afro-Amerika pertama dalam sejarah; dengan menggalang kekuatan melalui socmed selama masa kampanye di tahun 2008, mengalahkan seterunya John McCain dari Partai Republik.  Di dalam negeri, para tokoh berlomba-lomba memiliki akun facebook dan twitter pribadi demi menciptakan karakter yang mampu disukai masyarakat dan calon pemilih.  Mereka tidak bekerja sendiri, namun menggunakan tim khusus pengelola socmed yang bekerja secara professional dalam mengelola berita-berita untuk diketahui oleh publik.

 

Lebih dari itu, socmed kini menjelma begitu cepat dalam menyebarluaskan informasi serta mengubah opini masyarakat.  Selain kecepatan informasi yang bisa diakses dalam hitungan detik, menjadi diri sendiri dalam socmed adalah alasan mengapa socmed mampu berkembang begitu pesat. Publik dengan mudah mengakses akun socmed pribadinya melalui smartphone yang kini bukan lagi menjadi barang mewah. Indonesia, kini tercatat sebagai negara peringkat ke-4 pengguna facebook tertinggi di dunia; serta peringkat ke-5 pengguna twitter. Dari 63 juta lebih pengguna internet di Indonesia; 95 persen diantaranya mengakses socmed (Kominfo).

 

Socmed bagai 2 sisi mata uang, positif atau negatif. Socmed dengan cepat mampu menyebarkan berita positif dan memperoleh dukungan masyarakat; dan sebaliknya, mampu menyebarkan berita negatif dan memojokkan satu pihak. Tergantung bagaimana kedewasaan dalam menyikapinya. Sama seperti internet, disatu sisi bisa menjadi sarana menimba pengetahuan; atau disisi lain dapat digunakan untuk mengakses konten yang tidak layak dikonsumsi publik. Prof.Syamsudin Haris bahkan pernah mengungkapkan bahwa media sosial adalah sesuatu yang penting. Dalam kaitannya dengan dunia politik, socmed dapat dimanfaatkan untuk mengadvokasi kebijakan publik.

 

 Badan Pusat Statistik (BPS), kini juga memanfaatkan facebook dan twitter sebagai sarana sosialisasi/publisitas data dan kegiatan statistik. Melalui facebook dan twitter, diharapkan data-data yang diproduksi BPS mampu menjangkau masyarakat dengan cepat, mudah, dan (sangat) murah (faster, easier, cheaper) dengan bahasa dan tampilan yang cukup ringan, memanfaatkan foto dan infografis. Selain itu, melalui facebook dan twitter BPS dapat memberitahukan jadwal-jadwal pelaksanaan sensus dan survey, serta mengajak masyarakat menjadi responden yang jujur bila didata oleh petugas BPS.

 

Adapun akun fanpage facebook BPS adalah sebagai berikut: https://www.facebook.com/pages/Badan-Pusat-Statistik/1394866840805957
Dan akun twitter BPS adalah sebagai berikut: https://twitter.com/bps_statistics


Diharapkan partisipasi pegawai BPS yang memiliki akses facebook dan twitter untuk turut menyebarluaskan konten informasi yang di-post melalui kedua akun tersebut kepada jejaring yang dimiliki agar berita dapat menyebar lebih luas dan cepat, melalui posting atau tweet informasi-informasi seputar data dan kegiatan statistik.

Salam PIA.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara (Statistics of Sumatera Utara Province)

Jl. Asrama No. 179 Medan 20123 Indonesia

Telp (62-61) 8452343

Faks (62-61) 8452773

Mailbox : pst1200@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik