Perekonomian Sumatera Utara tahun 2016 tumbuh 5,18 persen, meningkat dibanding tahun 2015 yang mengalami pertumbuhan sebesar 5,10 persen. Berdasarkan pendekatan produksi, pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 7,76 persen. Sedangkan berdasarkan pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 5,21 persen.
Ekonomi Sumatera Utara triwulan IV-2016 bila dibandingkan triwulan IV-2015 (y-on-y) tumbuh sebesar 5,25persen, mengalami perlambatan bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mengalami pertumbuhan sebesar 5,37 persen.
Berdasarkan q to q atau trriwulan IV-2016 dibandingkan dengan triwulan III-2016, perekonomian Sumatera Utara tumbuh sebesar 0,07 persen. Beberapa lapangan usaha mengalami kontraksi seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 3,67 persen, hal tersebut terkait dengan fluktuasi musiman.
Struktur perekonomian Sumatera Utara menurut lapangan usaha tahun 2016 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu: pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 21,65 persen; industri pengolahan sebesar 19,98 persen; serta perdagangan besar-eceran dan reparasi mobil-sepeda motor sebesar 17,89 persen.
Menurut pendekatan pengeluaran, struktur ekonomi Sumatera Utara tahun 2016 didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 53,07 persen, diikuti ekspor barang dan jasa sebesar 38,07 persen, impor barang dan jasa sebesar 32,42 persen dan komponen PMTB sebesar 31,60 persen.
